Kampus yang hijau tentunya akan memberikan efek kenyamanan bagi insan civitas akademisi dalam sebuah perguruan tinggi. Universitas Sulawesi Barat merupakan salah satu kampus terbesar di Sulawesi Barat yang kehadirannya diharapkan dapat menjadi cikal bakal kampus yang ramah lingkungan. Oleh karena itu, green campus sebagai wujud kecintaan terhadap lingkungan yang perlu ditumbuhkan akan di mulai dari lingkungan internal kampus melalui gerakan penanaman 100 pohon yang terdiri dari pohon ketapang kencana Termenelia mantily dan ki hujan Samanea saman disekitar areal kampus dengan melibatkan mahasiswa Fakultas Pertanian dan Kehutanan. Gerakan penanaman 100 pohon ini diharapkan mampu membawa lingkungan kampus di Universitas Sulawesi Barat sebagai kampus yang hijau, asri dan nyaman. Program penanaman 100 pohon diharapkan menjadi langkah awal timbulnya kesadaran untuk menjadikan Universitas Sulawesi Barat sebagai eco-green campus. Salah satu elemen dari penerapan eco-green campus adalah green open space melalui gerakan menghijaukan ruang terbuka di areal sekitar bangunan baik perkantoran dan ruang perkuliahan di kampus Padang-Padang, rektorat dan LPPM Universitas Sulawesi Barat. Selain green open space ke depannya, elemen green campus yang lain seperti green movement, green transportation dan green energy dapat diterapkan di Unversitas Sulawesi Barat seperti yang telah diterapkan oleh kampus-kampus besar di Indonesia seperti Institut Pertanian Bogor IPB. Program ini selain tujuan utama yang ingin dicapai dalam mewujudkan green campus di Universitas Sulawesi Barat juga membantu program dunia dalam mengurangi pemanasan global global warming. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1 CARADDE Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Volume 2 Nomor 1 Agustus 2019 e-ISSN 2621-7910 dan p-ISSN 2621-7961 DOI Program Green Campus melalui Penanaman Pohon Ketapang Kencana Termenelia mantily dan Ki Hujan Samanea saman dalam Upaya Mengurangi Global Warming Makmur1, Ikawati Karim2 Keywords Green Campus; Ketapang Kencana; Ki Hujan; Global Warming. Corespondensi Author Agribisnis, Universitas Sulawesi Barat Lopa, SH, Talumung, Mejene 91412 Email ikawati History Artikel Received Januari-2019; Reviewed April-2019 Reviewed April-2019 Accepted April-2019 Published Juni-2019 Abstrak. Green campus sebagai wujud kecintaan terhadap lingkungan yang perlu ditumbuhkan akan di mulai dari lingkungan internal kampus melalui gerakan penanaman 100 pohon yang terdiri dari pohon ketapang kencana Termenelia mantily dan ki hujan Samanea saman disekitar areal kampus dengan melibatkan mahasiswa Fakultas Pertanian dan Kehutanan. Gerakan penanaman 100 pohon ini diharapkan mampu membawa lingkungan kampus di Universitas Sulawesi Barat sebagai kampus yang hijau, asri dan nyaman. Program penanaman 100 pohon diharapkan menjadi langkah awal timbulnya kesadaran untuk menjadikan Universitas Sulawesi Barat sebagai eco-green campus. Salah satu elemen dari penerapan eco-green campus adalah green open space melalui gerakan menghijaukan ruang terbuka di areal sekitar bangunan baik perkantoran dan ruang perkuliahan di kampus Padang-Padang, rektorat dan LPPM Universitas Sulawesi Barat. Selain green open space ke depannya, elemen green campus yang lain seperti green movement, green transportation dan green energy dapat diterapkan di Unversitas Sulawesi Barat seperti yang telah diterapkan oleh kampus-kampus besar di Indonesia seperti Institut Pertanian Bogor IPB. Program ini selain tujuan utama yang ingin dicapai dalam mewujudkan green campus di Universitas Sulawesi Barat juga membantu program dunia dalam mengurangi pemanasan global global warming. PENDAHULUAN Universitas Sulawesi Barat merupakan kampus yang didirikan sejak tahun 2013, kampus baru yang tentunya membawa harapan besar dapat membawa perubahan yang baik bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Bukan hanya pengembangan sumber daya manusia yang handal tetapi salah satu peran penting lainnya adalah peran serta dalam aktivitas penyelematan lingkungan. Melihat areal dan public space di sekitar kampus yang masih jauh dari kata “hijau†sehingga menimbulkan kesadaran untuk menginisiasi program green campus yang dimulai dari kegiatan penghijauan melalui penanaman 100 pohon yang terdiri dari 2 dua jenis tanaman yaitu Ketapang Kencana Termenlia mantily dan Ki Caradde Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1, Agustus 2019 2 Hujan Samanea saman. Area di sekitar lingkungan di sekitar kampus, baik lokasi perkantoran maupun bangunan perkuliahan masih terbilang gersang, ditambah iklim di Majene termasuk iklim panas. Oleh karena itu, kegiatan penghijauan kampus sangat penting untuk dilakukan, mengingat kampus merupakan tempat belajar sehingga perlu menciptakan lingkungan senyaman mungkin. Green campus harus dimulai dengan hal-hal yang sederhana tapi memberikan dampak yang baik bagi lingkungan. Saat ini pohon yang tumbuh di wilayah sekitaran kampus masih sangat sedikit jumlahnya sehingga kegiatan penghijauan kampus melalui penanaman pohon dianggap penting untuk dilakukan. Selain itu, perlu mengajak mahasiswa sebagai wujud nyata untuk mencintai lingkungannya. Mengingat pentingnya tanaman atau tumbuh-tumbuhan hijau bagi kelangsungan hidup manusia dan ekosistem untuk melangsungkan kehidupannya di mana tumbuh-tumbuhan hijau menerima sinar matahari, air H20, dan karbon dioksida C02, dari lingkungan sekitarnya yang kemudian diubah menjadi oksigen O2 dan karbohidrat C6H12O6. Dengan berkurangnya tanaman hijau, maka lingkungan kampus terasa panas dan tidak nyaman Alfianto, 2015. Tumbuhan hijau menjadi solusi berbagai problem iklim yang mendera bumi saat ini, seperti isu pemanasan global global warming akibat emisi karbondioksida yang melebihi batas oleh adanya efek rumah kaca Nugraha & Adrian, 2015. Olehnya itu, lebih jauh tentang green campus telah diinisiasi oleh beberapa kampus besar di Indonesia telah menerapkan metode ini, salah satunya adalah Institut Pertanian Bogor IPB dengan komitmen akan mengurangi emisi karbon Indonesia dengan target 15%. Beberapa langkah taktis yang ditempuh IPB menuju IPB ECO/GREEN campus 2020 melalui 4 empat elemen yaitu, 1 green movement, 2 green transportation, 3 green energy dan 4 green building/open space Boer, 2014. Mengawali wujud untuk menjadikan Universitas Sulawesi Barat menjadi green campus dimulai dari penanaman pohon di ruang-ruang terbuka di sekitar lingkungan kampus atau dengan kata lain green open space, menjadikan lingkungan kampus hijau dan nyaman bagi setiap unsur yang berada di dalamnya, baik mahasiswa, dosen maupun pegawai. Dengan begitu, akan tercipta suasana yang nyaman untuk belajar dan lingkungan yang asri serta dampak positif keberadaan kampus Universitas Sulawesi Barat yaitu mendukung Majene sebagai salah satu Kabupaten yang terbilang tropis di Sulawesi Barat untuk lebih hijau dan sejuk. Melalui green open space oleh IPB ditempuh dalam 3 tiga aksi yaitu 1 membatasi penggunaan Air Conditioning AC melalui peningkatan sistem sirkulasi udara di semua gedung/bangunan, 2 menghijaukan area parkir untuk memberi kenyamanan dan keindahan kampus, 3 mengembangkan flasma nutfah pertanian untuk mendukung program penghijauan di kampus. Sehingga green campus yang dilakukan di Universitas Sulawesi Barat dimulai dari penghijauan ruang terbuka baik area parker maupun area terbuka lain melalui penanaman pohon ketapang Termenelia mantily dan ki hujan Samanea saman. Penghijauan dianggap sebagai slaah satu usaha penataan lingkungan dengan mempergunakan tanaman sebagai materi pokok dalam upaya yang dapat menanggulangi degradasi dan kualitas lingkungan. Di mana lingkungan yang sehat dan baik adalah hak dan kewajiban seluruh lapisan masyarakat baik swasta maupun pemerintah untuk mewujudkan kota yang berwawasan lingkungan, asri, serasi dan lestari salah satunya dapat diwujudkan melalui penanaman pohon dengan tujuan untuk 1 meningkatkan lualitas lingkungan hidup, 2 meningkatkan kota yang asri, serasi dan lestari serta 3 melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Secara ekologis, lingkungan yang baik adalah yang seimbang antara struktur buatan manusai dan struktur buatan manusia. Kelompok pohon atau tanaman, air dan binatang adalah bagian dari alam yang dapat memberikan keseimbangan lingkungan. Sedangkan manfaat secara klimatologis yang dapat ditimbulkan dengan adanya pohon yaitu dapat menurunkan suhu setempat, sehingga udara di sekitarnya menjadi sejuk dan nyaman. Sehingga, secara klimatologis kehadiran kelompok pohon-pohon pelindung sangat besar peranannnya Hidayanti, 2016 Selain Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009, beberapa dasar hukum lain yang Makmur, Karim. Program Green kampus 3 berkaitan dengan penghijauan adalah sebagai berikut 1 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1982 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup; 2 Peraturan daerah Nomor 9 tahun 1985 tentang retribusi khusus mengenai pertanaman; 3 Inmendagri Nomor 14 Tahun 1988 tentang Ruang Terbuka Hijau; 4 Perda Nomor 11 Tahun 1988 tentang Ketertiban Umum dalam Wilayah DKI Jakarta Khusus Bidang Pertanaman; 5 Keputusan Presiden Nomor 20 Tahun 1992 tentang Program Penghijauan Nasional; 6 Gerakan penghijauan sejuta pohon yang dicanangkan presiden RI tanggal 10 Januari 1993, di Taman Medan Merdeka. Mengingat pentingnya kesadaran akan lingkungan, sehingga melalui hibah pengabdian ini, diharapkan menjadi langkah awal untuk menghijaukan lingkungan kampus Universitas Sulawesi Barat yang kami sebut sebagai green campus, di mana kami akan melakukan penanaman di sekitar areal kampus sebanyak 100 tanaman yang terdiri dari pohon tanaman ketapang Termenila mantily, pohon tanaman ki hujan Samanea saman dan beberapa tanaman lain yang dalam pemberdayaannya akan melibatkan mahasiswa Pertanian dan Kehutanan Universitas Sulawesi Barat. Permasalahan yang dihadapi secara sederhana dapat diuraikan 1 Masih belum diterapkannnya program penghijauan kampus secara berkala di lingkungan Universitas Sulawesi Barat; 2 Masih rendahnya kesadaran para stakeholders kampus untuk mencintai lingkungan terutama dalam hal penghijauan, dibuktikan dengan masih kurangnya pohon yang yang bisa menghijaukan kampus[ 3 Masih belum adanya program penghijauan yang melibatkan akademisi dan mahasiswa secara bersama-sama untuk mencintai lingkungan kampus. Solusi yang ditawarkan melalui pengabdian ini adalah 1 Melibatkan mahasiswa pertanian dan kehutanan untuk menanam pohon jenis Ketapang Kencana Termenelia mantily dan Ki Hujan Samanea saman; 2 Menumbuhkembangkan kesa-daran civitas akademika Universitas Sulawesi Barat pentingnya penghijauan terutama di lingkungan kampus; 3 Mensosialisasikan program green campus kepada seluruh stakeholders Universitas Sulawesi Barat terutama bagi dosen dan mahasiswa. Target yang ingin dicapai melalui kegiatan pengabdian green campus ini adalah menjadikan Unsulbar sebagai cikal bakal kampus hijau yang sadar akan lingkungan yang diharapkan program ini bisa berkelanjutan melalui kesadaran menghijaukan lingkungan yang berawal dari lingkungan kampus kemudian memberikan multi effect kepada lingkungan sekitar untuk turut menghijaukan lingkungan Sulawesi Barat secara umum. METODE Kegiatan green campus dilaksanakan pada bulan Juli hingga Oktober 2018. Program green campus dilaksanakan di kampus Universitas Sulawesi Barat tepatnya di kampus Padang-padang, rektorat dan LPPM. Alat dan bahan yang digunakan yaitu bibit tanaman ketapang kencana dan ki hujan, sekop, patok, karung, tali rapiah dan pupuk kandang/organik. Kegiatan pelaksanaan Program green campus dikerjakan dengan metode sosialisasi kepada mahasiswa tentang pentingnya mencintai lingkungan dan melibatkan dalam penanaman pohon. Adapun tahapan pelaksanaan program green campus adalah sebagai berikut HASIL DAN PEMBAHASAN Program green campus melalui penanaman pohon Ketapang Kencana Termenelia matily dan Ki Hujan Samanea saman di Universitas Sulawesi Barat telah dilaksanakan dengan melibatkan mahasiswa Fakultas Pertanian dan Kehutanan, Universitas Sulawesi Barat yakni Program Studi Agribisnis dan Kehutanan. Kegiatan penamanan pohon dilaksanakan di Universitas Sulawesi Barat tepatnya di sekitar area kampus yakni kampus Padang-Padang, rektorat Unsulbar dan LPPM. Penamanan dilakukan secara serentak selama 2-3 hari dengan titik-titik yang telah ditentukan. Jumlah tanaman yang ditanam sebanyak kurang lebih 100 pohon. Selain ketapang kencana dan ki hujan, juga terdapat tanaman lain seperti mahoni dan palem. Caradde Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1, Agustus 2019 4 Tahapan pelaksanaan Program Green Campus yang telah berjalan dapat diuraikan seperti berikut ini Sosialisasi Program Sebuah pembangunan yang berdimensi lingkungan merupakan konsep pembangunan berkelanjutan yang telah disepakati oleh sebagian negara di dunia termasuk Indonesia. Pembangunan berwawasan lingkungan merupakan konsep, strategi dan model yang diharapkan mampu menjaga pelestarian fungsi lingkungan Hadi, S, 2005. Green campus merupakan sistem pendidikan, penelitian dan pengabdian yang ramah lingkungan dengan melibatkan warga kampus sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan, ekonomi dan sosial Hapsari,I, Sumardjiyanto, & Purwanti, 2014. Mahasiswa sebagai bagian dari insan akademik perlu dibekali dengan tanggung jawab secara moral dan sosial terhadap kesadaran dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Oleh karena itu, dalam program pengabdian ini, selain melibatkan dosen, juga dianggap perlu untuk melibatkan mahasiswa dalam proses penanaman pohon di sekitar areal kampus Universitas Sulawesi Barat. Seperti yang telah dilakukan oleh kampus UMY, dimana program green campus melibatkan mahasiswa secara langsung. Beberapa program yang dilaksanakan seperti pelatihan dan implementasi terkait pengelolaan sampah organik, penanaman tanaman produktif serta penghijauan areal kampus yang pelaksanaannya digelar dalam bentuk lomba Sosialisasi program green campus kepada dilakukan melalui pertemuan informal dengan mengundang mahasiswa dari program studi agribinis dan kehutanan, fakultas pertanian dan kehutanan Universitas Sulawesi Barat . Melalui sosialisasi tersebut, disampaikan bahwa program terkait penghijauan dengan penanaman berbagai jenis tanaman, utamanya ketapang kencana Termenelia katappa dan Ki Hujan Samanea zaman juga beberapa tanaman sejenis akan dilakukan di sekitar kampus Universitas Sulawesi Barat. Selain itu pula, sosialisasi yang telah dilaksanakan ini merupakan bentuk penyadaran terhadap lingkungan, juga disampaikan secara teknis pelaksanaan kegiatan dan waktu pelaksanaan. Sosialisasi dihadiri oleh 10 sepuluh orang mahasiswa dari kedua prodi tersebut. Kegiatan sosialisasi dipandu langsung oleh 2 dua dosen yang merupakan bagian dari penanggungjawab program ini. Persiapan Penanaman Sebanyak kurang lebih 100 tanaman yang terdiri dari ketapang kencana, ki hujan dan beberapa tanaman tambahan seperti mahoni dan palem yang disebar di lokasi areal kampus Padang-Padang, rektorat dan LPPM. Persiapan penanaman meliputi pengadaan bibit tanaman dan serta bahan dan alat yang dibutuhkan seperti sekop, patok, karung dan pupuk. a. Bibit tanaman utama yaitu ketapang kencana Termenelia mantaly dan Ki Hujan Samanea saman Ketapang Kencana Termenelia mantily Ketapang kecana adalah sejenis tanaman peneduh berwujud pohon yang merupakan tanaman endemik yang berasal dari Madagaskar. Ketapang kencana dipilih sebagai tanaman yang akan ditanam pada program green campus karena memiliki manfaat yang sangat baik bagi lingkungan seperti 1 menyerap polusi; ketapang kencana mampu menyerap polusi yang ada di lingkungan sekitarnya. Polusi yang berupa partikel debu yang berasal dari pembakaran sampah, lahan, asap kendaraan bermotor dan mobil. Polusi begitu mudah dijumpai di lingkungan kampus sehingga tanaman ini memiliki fungsi yang baik untuk menangkal dan mengurangi polusi kampus, apalagi area kampus termasuk area yang masih belum hijau dengan suhu udara yang cukup panas, 2 meningkatkan konsentrasi; pohon ketapang memiliki daun yang rindang sehingga teduh di bawahnya memberikan suasana nyaman. Dalam melakukan aktifitas belajar dan mengajar, jika dilakukan di bawah pohin ketapang kencana, dapat membantu untuk meningkatkan konsentrasi. Tujuannya konsentrasi yaitu agar pelajaran yang ditransfer oleh dosen, dapat diserap dengan baik oleh mahasiswa. Konsentrasi ini tentunya perlu didukung oleh suasana nyaman dan teduh, sehingga pohon ketapang kencana sangat cocok berada di areal kampus dimana proses belajar menngajar berlangsung, 3 menyejukkan Makmur, Karim. Program Green kampus 5 sekitar; udara yang panas dan beriklim tropis seperti Majene, terkadang cukup gerah untuk belajar pada siang hari. Tumbuhan seperti halnya pohon ketapang mampu menghasilkan oksigen 02 yang selain dibutuhkan oleh manusia untuk pernafasan, juga mampu menciptakan kesejukan daerah sekitarnya, 4 peneduh dari sinar matahari; manfaat cahaya matahari pada pagi hari cukup baik untuk kesehatan kulit. Namun pada siang hari, sinar matahari mengandung UVA dan UVB yang dapat menyebabkan kanker kulit jika terpapar terlalu sering dan lama. Pohon ketapang kencana memiliki dahan yang banyak dan bercabang sehingga bisa menjadi pelindung dari sinar matahari secara langsung. Ki Hujan Samanea saman Ki Hujan Samanea saman atau biasa juga disebut trembesi. Tumbuhan ini populer sebagai tumbuhan peneduh yang pohonnya besar, tinggi, dengan tajuk yang sangat melebar. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropik yang merupakan tanaman dengan kategori fast growing species cepat tumbuh besar yang memiliki berbagai manfaat sebagai berikut 1 Tumbuhan peneduh; ki hujan atau trembesi banyak ditanam di pinggir jalan, terutama jika panas maka tanaman ki hujan dengan ukurannya yang besar dan daunnya yang rindang menjadi pelindung dari matahari dan memberikan efek sejuk dan segar. 2 Menyerap karbondioksida; karbondioksida dalah senyawa beracun bagi tubuh jika dihirup secara berlebihan. Jumlah karbondioksida terus bertambah seiring bertambahnya asap dari ekndaraan bermotor. Oleh karena itu, ki hujan merupakan salah satu tanaman yang memiliki fungsi untuk menyerap karbondioksida di udara lebih banyak dan lebih dari pohon-pohon lainnya. 3 Kaya oksigen; setiap pohon mengeluarkan oksigen dari hasil fotosintesisnya. Manfaat oksigen bagi manusia adalah untuk bernafas. Ki hujan adalah tanaman yang mampu mengeluarkan banyak oksigen sehingga saat berada di sekitarnya, tubuh akan merasa lebih segar. 4 Menyerap air; saat musim hujan datang, salah satu dampaknya adalah banjir. Banjir dapat terjadi karena aliran sungai yang tidak lancar dan disebabkan oleh sampah yang berserakan. Pohon ki hujan akan sangat cepat menyerap air pada musim hujan sehingga dapat mengurangi banjir. b. Sekop; alat digunakan untuk untuk mencacah atau meratakan tanah atau media tanam, selain itu, sekop digunakan untuk memindahkan tanah ke dalam lubang tanaman yang telah disiapkan. c. Bambu/patok; patok dari bambu digunakan untuk melindungi bibit tanaman yang baru saja di tanam dari gangguan binatang dan gangguan lainnya yang dapat merusak pertumbuhan tanaman. Patok juga berfungsi sebagai penyangga tanaman yang masih mudaagar tidak gampang goyah jika terkena angin kencang. d. Karung; karung dibutuhkan untuk menyimpan bibit tanaman dan juga pupuk yang akan dipakai dalam penanaman. e. Tali rapiah; tali rapiah digunakan untuk mengikat patok penyangga bibit tanaman, f. Pupuk organik; pupuk organik dimasukkan ke dalam lubang yang telah ditanami bibit, membantu agar bibit tanaman dapat tumbuh dengan cepat dan pertumbuhannya baik. Pupuk dapat membentuk akar dari sistem perakaran yang kuat pada awal pertumbuhan tanaman dengan penyediaan unsur hara yang penting pada awal pertumbuhan tanaman. Gambar 1. Persiapan Penanaman Penentuan Titik Areal Penanaman Titik-titik penanaman yaitu di 3 tiga area utama yaitu kampus padang-padang, area perkantoran rektorat dan sekitar LPPM. Caradde Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1, Agustus 2019 6 Ketiga titik area ini sengaja dipilih dengan pertimbangan, jumlah pohon yang tumbuh di sekitarya masih kurang dan merupakan bangunan utama di Universitas Sulawesi Barat. Pada etiap titik-titk penanaman dibuat lubang, dimana lubang tanaman cukup menentukan tanaman dapat tumbuh dengan pertumbuhan yang baik dan kuat. Selain persiapan bibit yang baik, persiapan pembuatan lubang tanam sangat berpengaruh terhadap kualitas pertumbuhan tanaman. Pengaruhnya akan memberi efek dalam kurun waktu yang cukup panjang dan sangat mungkin dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman tidak sesuai yang diharapkan seperti pertumbuhannya lambat, mal nutrisi, waktu tunggu tanaman dalam berproduksi menjadi lebih lama, tanaman rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Oleh karean itu lubang tanaman harus dipersiapkan dengan baik, sebaik mempersiapkan bibit sebeum ditanam. Gambar 2. Lokasi Penanaman Kampus Padang-Padang Unsulbar Manajemen lubang tanam di mulai dengan memodifikasi ruang tumbuh akar pada awal pertumbuhan tanaman dengan menyediakan ruang tumbuh yang ideal, khususnya space untuk pertumbuhan akar. Pada setiap area yang akan ditanami, dibuat lubang dengan jarak antar lubang tanaman yaitu antara 3x3, 4x4, 5x5 meter tergantung kontur tanah dengan ukuran lubang yaitu 50 x 50 x 50 cm. Lubang sengaja dibuat cukup besar, karena ukuran bibit tanaman cukup besar dan tinggi yaitu antara 1 dan meter, sehingga pada saat proses pertumbuhan, akar dapat tumbuh dengan baik dan kokoh. Dengan menyediakan ruang tumbuh yang ideal, akar tanaman dapat tumbuh secara optimal untuk mendukung pertumbuhan tanaman di atas tanah. Manifestasi pertumbuhan tanaman yang baik terlihat dari pertumbuhan tanaman yang terlihat sehat dan kuat, sebaliknya kualitas pertumbuhan tanaman terlihat lambat dan jelek jika pertumbuhan akar di dalam tanah terhambat. Setelah semua tanaman telah ditanam, selanjutnya adalah melakukan perawatan secara berkala, yaitu dengan memberikan pupuk organik setiap 2-3 bulan sekali. Setelah titik areal ditentukan dan lubang yang telah dibuat, selanjutnya adalah menanam bibit tanaman. Bibit tanaman ditanam pada pagi hari. Pada lubang tanaman yang telah digali, bibit tanaman dimasukkan dalam lubang kemudian diberi pupuk organik/ kandang secara proporsional lalu ditimbun dengan tanah kemudian dipadatkan. Berikutnya tanaman yang telah ditanam dilakukan penyiraman agar media tanam lembab lalu dipasang patok penyangga. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan dari pelaksanaan pengabdian program green campus adalah 1 Stakeholder kampus dalam hal ini mahasiswa dan dosen terlibat langsung dalam program green campus melalui penanaman pohon ketapang kencana Termenilia mantily dan ki hujan Samanea saman; 2 Program green campus telah terlaksana dengan baik yaitu penanaman lebih dari 100 bibit pohon ketapang kencana Termenilia mantily dan ki hujan Samanea saman dan bibit mahoni serta palem sebagai pelengkap di areal kampus yaitu di kampus utama Padang-padang, area perkantoran rektorat dan halaman sekitar LPPM. Saran yang dapat diberikan adalah pembinaan dan pengelolaan green campus secara berkelanjutan sebagai wujud kesadaran dan kecintaan terhadap lingkungan dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat. DAFTAR RUJUKAN Alfianto, G. 2015. Upaya Reboisasi dan Penghijauan untuk Kesejahteraan Masyarakat. Boer, R. 2014. Developing Innovative MRV System to Support the Realization of Eco/Green Campus IPB. Bogor. Makmur, Karim. Program Green kampus 7 Hadi, S, P. 2005. Dimensi Lingkungan Perencanaan Pembangunan. Jogjakarta Cetakan Kedua; Gajah Mada University Press. Hapsari,I, D., Sumardjiyanto, N., & Purwanti, E. . 2014. Perencanaan dan Penganggaran Green Campus Universitas Diponegoro. Magister Ilmu Ekonomi Dan Studi Pembangunan, Universitas Diponegoro, 352. Retrieved from Hidayanti, A. 2016. Lingkungan. Nugraha, & Adrian, R. 2015. Stop Pemanasan Global. Bekasi Cahaya Pustaka Raga. 2017. No. Retrieved from ... T. mantaly is regarded as a canopy plant planted as a building block of the garden. Its crown is composed of shady leaves which provide a comfortable atmosphere underneath Makmur, 2019. ...Ni Luh Eka Savitri Bagyo YanuwiadiSoemarno SoemarnoGreen Open Space is a space that is fully arranged with various plants. The expansion of green open space in Palu City is designed to meet the minimum minimum area of greeneries at 30% of the city area. Landscape areas with different types of vegetation have different abilities to provide thermal comfort. This research aims to analyze the vegetation structure and the ability of vegetation to reduce air temperature in Vatulemo's green open space. This research method are analysis of the vegetation structure in Vatulemo City Park's green open space based on the types of vegetation components that comprise the green open space and exploratory analysis of the ability of vegetation with the highest importance value IVI to reduce air temperatures that provide thermal comfort for various living things. The results showed a codominance between the vegetation was found, for instance, Cuphea sp, Samanea saman, Cynodon dactylon, Terminalia mantaly and Tabernaemontana divaricata. The average temperature under and outside the canopy of the vegetation was quite different. The temperature under the canopy is lower than outside the canopy. The difference in surface temperature under and outside the canopy is influenced by the primary factor of shading arising from the thickness of each vegetation's canopy. As a result, according to SNI 03-6572-2001, temperature under canopy vegetation with the highest importance are classified as comfortable warm standard temperature. In Vatulemo Park, planting canopy trees remains extremely scarce. Each vegetation has a different ability to create thermal comfort.... Given the importance of green areas for sustainability, universities can contribute while increasing the use of green spaces on campus. Green campus is an initiative from academics that aims to contribute to efforts to reduce global warming [7] by increasing the use of green and clean energy sources to minimize gases formed from the greenhouse effect and other emissions from conventional energy use. Greening also aims to stop climate change and environmental pollution [8]. ... Tjitjik RahajuSuci MegawatiMeirinawatiFaza Saila SalsabilaEfforts to reduce global warming based on green campuses are still not widely realized. A green campus is one of the concepts to build a sustainable campus that is environmentally friendly in higher education institutions. A long-term strategy is needed to create a green campus. This study aims to describe efforts to manage and utilize resources to create a green campus area and promote it as an alternative to sustainable campus management at the State University of Surabaya Unesa. This research is descriptive. The data collection technique was carried out using a literature study approach, collecting, classifying, analyzing, visualizing, validating data, and drawing conclusions. This study found that in realizing a green campus in universities, management actions and resource utilization were needed to initiate the presence of Unesa’s green campus, namely an eco-campus with efficient governance. The management and efficiency of resources at the State University of Surabaya have not only succeeded in bringing about efforts to manage a green campus at the institutional level but also proved that a green campus can have implications for the concept of sustainable development. This study has limitations on the sources of data obtained by the author. However, this limitation opens up opportunities for other researchers to fill it. Realizing a green campus can be an alternative solution amid global efforts to achieve SDGs goals.... Kondisi tersebut menciptakan ketidakseimbangan pada lingkungan alam sekitar, yang dulunya nyaman menjadi tidak nyaman. Penghijauan dianggap sebagai salah satu usaha penataan lingkungan dengan mempergunakan tanaman sebagai materi pokok dalam upaya yang dapat menanggulangi degradasi dan kualitas lingkungan [1]. ...Pesatnya pembangunan perumahan di kota ternate membuat kondisi lingkungan mengalami perubahan, Sebagian besar lahan di wilayah Kelurahan Ngade digunakan untuk perumahan. Lahan ini merupakan titik pokok perhatian dihubungkan dengan masalah pengendalian erosi disebabkan kondisi lahannya, letaknya pada lereng-lereng yang curam sampai sangat curam akan tetapi masih memiliki peluang untuk dilakukan kegiatan pengkayaan tanaman enrichment planting. Pohon Ketapang Kencana Terminalia mantaly. memiliki tajuk yang rindang serta indah sehingga baik untuk ditanam di halaman rumah, di daerah berlereng atau di sepanjang tepi jalan. Salah satu konsep yang dapat diterapkan untuk mengatasi permasalahan diatas, yaitu dengan penerapan konsep hutan kota dalam perencanaan tata ruang kota. Penerapan konsep hutan kota dalam perencanaan tata kota merupakan cara yang efektif dan efisien untuk mengatasi masalah menurunnya kualitas lingkungan hidup perkotaan. Sasaran dari Program kemitraan Masyarakat adalah masyarakat di sekitar wilayah kelurahan Ngade Kota Ternate. Kelompok masyarakat yang menjadi sasaran program ini yaitu masyarakat yang tergabung dalam RT dan RW di kelurahan Ngade. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa pelatihan Budidaya tanaman ketapang kencana memberikan kontribusi postif dalam pelestarian lingkungan khususnya di kelurahan Ngade. Sebagian besar warga yang terlibat dalam kegiatan ini merasakan pengalaman baru dalam membudidayakan tanaman ketapang Risky Erwin Azizi JayadiprajaHeriyanto Heriyantodi Kabupaten Konawe pada tahun 2019 urutan tertinggi kasus penyakit Infeksi Saluran Pernafasan ISPA yaitu mencapai 75,93%, data kunjungan di Puskesmas Morosi tahun 2020 dengan total 6392 kunjungan dilihat dari data 10 penyakit terbesar yaitu ISPA 672, Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe, 2020; Puskesmas Morosi, 2020. ISPA adalah infeksi akut yang menyerang saluran pernapasan yaitu organ tubuh yang dimulai dari hidung ke alveoli beserta adneksa. Oleh sebab itu, diperlukan upaya mempertahankan keutuhan ekosistem hutan dan Adapun solusi yang dapat ditawarkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Meningkatkan pengetahuan masyarakatDesa Tanggobu Kecamatan Morosi melalui Penyuluhan Kesehatan terkait kawasan hijau yang dilakukan oleh Tim Pengabdian Masyarakat, dimana sebelum dilakukan kegiatan penyuluhan Kesehatan tim Pengabdian Kepada Masyarakat akan memberikan Pretest kepada Subyek Kegiatan/mitra terkait kawasan hijau dan pada tahap akhir pelaksanaan webinar tim pengabdian kepada masyarakatakan kembali melakukan post test untuk melihat tingkat pemahaman mitra terkait kawasan hijau. Melakukan penanaman pohon di Desa Tanggobu Kecamata Morosiserta Melakukan pembentukan kader hijau di DesaTanggobu Kecamata Morosi. Lingkungan perumahan serta melakukan kegiatan penanaman pohon. Rendahnya pengetahuan dan partisipasi pengelolaan lingkungan hidup. Selain itu mindset atau pola piker masyarakat masih normative yaitu permasalahan terkait lingkungan nantinya akan ditangani oleh dinas terkait sehingga rasa tanggungjawab terhadap lingkungan sendirija diterabaikan . Kata kunci Kader Hijau, Penyuluhan Kesehatan, Penanaman PohonMelihat areal dan ruang publik di Desa Sari Harapan yang hanya ditumbuhi oleh tanaman sawit, sehingga menimbulkan kesadaran untuk menginisiasi program penanaman pohon yang terdiri dari 2 dua jenis tanaman yaitu Meranti Shorea acuminata dan Durian Durio zibethinus. Area di sekitar lingkungan di sekitar desa yang terbilang gersang dari keragaman jenis tanaman, karena itu, kegiatan penghijauan ini dirasa sangat penting dilakukan untuk menciptakan lingkungan senyaman mungkin. Kegiatan peduli lingkungan ini dilakukan melalui penanaman pohon kayu dan buah dianggap penting untuk dilakukan dengan mengajak masyarakat sebagai wujud nyata untuk mencintai lingkungannya. Pentingnya tanaman atau tumbuh-tumbuhan hijau bagi kelangsungan hidup manusia dan ekosistem untuk melangsungkan kehidupannya di mana tumbuh-tumbuhan hijau menerima sinar matahari, air H20, dan karbon dioksida C02, dari lingkungan sekitarnya yang kemudian diubah menjadi oksigen O2 dan karbohidrat C6H12O6. Melalui pelaksanaan Program Kerja mahasiswa KKN, masyarakat diajak ikut menanam pohon durian dan meranti melalui koordinasi dengan pihak kantor pemerintah desa, setelah sebelumnya diadakan koordinasi khusus untuk memilih jenis tanaman yang akan ditanam, serta pengadaan bibitnya dari Kebun Bibit Desa yang dapat menjamin jenis bibit yang baik dan berkualitas. Lokasi penanaman juga atas anjuran pemerintah desa yaitu di sekitar kantor desa setempat. Warga desa yang terlibat mengikuti kegiatan ini berjumlah 10 Kepala Keluarga, dengan luas lahan yang ditanami berukuran 50 x 100 RositaJaka SuyanaIvan SatritamaAnisa Desianti RamadhaniArtikel ini mendeskripsikan tentang upaya peningkatan kesadaran masyarakat desa Ngabeyan akan pentingnya pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Tim KKN 08 UNS 2022 mengadakan program penanamaman seribu pohon, sosialisasi 3R reduce, re-use, and recycle, serta pembagian tong sampah organik dan anorganik. Program ini melibatan pemerintah desa Ngabeyan, paguyuban pemuda-pemudi dari masing-masing RW serta masyarakat desa. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi pentingnya pengelolaan sampah dengan metode 3R kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pembagian tong sampah, bibit tanaman sengon laut dan jambu air, yang seterusnya diikuti proses penanaan. Antusias masyarakat sangat tinggi dalam menyukseskan program mahasiswa KKN UNS ini. Hasil yang diperoleh berupa meningkatnya kesadaran masarakat untuk mengelola sampah dengan benar serta kepedulian untuk melestariakan lingkungan. Tidak adanya masyarakat yang membuang sampah sembarangan serta telah ditanamnya seluruh bibit pohon sengon laut dan jambu air menjadi tolok ukur berhasilnya program Lingkungan Perencanaan PembangunanS HadiHadi, S, P. 2005. Dimensi Lingkungan Perencanaan Pembangunan. Jogjakarta Cetakan Kedua;Perencanaan dan Penganggaran Green Campus Universitas Diponegoro. Magister Ilmu Ekonomi Dan Studi PembangunanI HapsariD SumardjiyantoN PurwantiHapsari,I, D., Sumardjiyanto, N., & Purwanti, E.. 2014. Perencanaan dan Penganggaran Green Campus Universitas Diponegoro. Magister Ilmu Ekonomi Dan Studi Pembangunan, Universitas Diponegoro, 352. Retrieved from teknik.
Pohonketapang kencana merupakan salah satu jenis pohon, yang sebenarnya bisa dibudidaya karena tanaman tersebut bisa diperbanyak dengan mudah. Dengan tujuan yang berbagai macam tentunya. Karena akar pohon ketapang dapat merusak konstruksi, dan juga dinding bangunan ada baiknya untuk menanam lebih jauh dari rumah.
Daftar isi1 Apakah akar pohon ketapang kencana merusak?2 Dimana tumbuh daun ketapang?3 Apa itu ketapang biola?4 Apa manfaat pohon ketapang bagi lingkungan rumah?5 Apakah akar pohon mangga bisa merusak pondasi? Pilih letak penanaman yang jauh dari bangunan karena akar pohon ketapang menjalar dan berpotensi merusak pondasi bangunan sekitarnya. Kenapa daun ketapang biola rontok? Ara biola dapat tumbuh subur dengan kelembaban dalam jumlah sedang di tanah, Bunda. Jika tanaman ini tidak mendapatkan cukup air, maka daunnya akan layu dan kehilangan warna hijau cerahnya. Namun jika terlalu banyak air, akan menyebabkan daunnya rontok dan akarnya membusuk, yang pada akhirnya dapat membuatnya mati. Pohon ketapang seperti apa? Pohon ketapang memiliki ciri khas yang melebar dan bertajuk-tajuk. Daunnya berbentuk oval seperti telur dengan ujung membundar. Warna daun ketapang yang hijau kerap menjadi kemerahan ketika hendak gugur. Pohon ketapang juga memiliki bunga dengan ukuran kecil dan berkuntum pada ujung-ujung ranting. Dimana tumbuh daun ketapang? Habitat Pohon Ketapang Tanaman ini biasanya tumbuh di dataran rendah hingga tinggi, di hutan primer atau sekunder, hutan campran, hutan rawa, hutan pantai, hutan jati, hingga di sepanjang sungai. Akar pohon apa yang merusak pondasi rumah? Pohon dengan akar besar dan keras seperti pohon jambu bisa merusak bagian bawah pondasi rumah atau pagar. Apakah akar palem merusak bangunan? Akar yang »sedang» merusak rumah, pipa, Akar pohon palem memiliki struktur yang lemah, dan meskipun panjangnya luar biasa, mereka tidak memiliki kekuatan untuk mematahkan atau mengangkat apa pun. Kecuali untuk pengecualian Jika pipa agak rusak, atau jika dinding tidak dibangun dengan baik, masalah bisa muncul. Apa itu ketapang biola? Dikutip dari Better Homes & Gardens, Sabtu 28/8/2021, ketapang biola atau ara biola adalah tanaman tropis yang berasal dari hutan hujan di Afrika tengah dan barat. Di alam liar, tanaman ketapang biola bisa menjulang tinggi hingga mencapai beberapa meter. Daun ketapang berasal dari pohon apa? Pohon ketapang memiliki nama ilmiah Terminalia catappa. Pohon ini adalah tumbuhan angiosperma dan merupakan tumbuhan dikotil. Daunnya berbentuk oval seperti telur. Pohon ketapang berakar apa? Kelompok tanaman peneduh yang memiliki akar tunggang bercabang. Apa manfaat pohon ketapang bagi lingkungan rumah? Menyejukkan Lingkungan Pohon ketapang juga berfungsi guna menyejukkan lingkungan sekitar. Terutama apabila di siang hari. Hal tersebut disebabkan karena pada dasarnya pohon ketapang memiliki batang bercabang dan daun yang rindang. Dari sanalah akan tercipta hawa yang menyejukkan bagi lingkungan. Apa ciri ciri daun ketapang? Daun Bentuk daun pohon ketapang yang lebih lebar dan umumnya mencapai 3 cm- 9 cm setiap helainya. Daun ketapang dengan bentuk oval dan memanjang, serta lancip pada bagian ujungnya. Memiliki warna daun yang segar dan muda seperti pohon manggis. Apakah akar pohon durian merusak pondasi rumah? Selain ukuran pohon yang cenderung besar dan kokoh, pohon durian juga memikiki akar yang dapat menjalar. Jadi pemilihan lokasi lahan yang baik sebaiknya tidak terlalu dekat dengan rumah, karena akarnya dapat merusak pondasi rumah nantinya. Apakah akar pohon mangga bisa merusak pondasi? struktur pondasi rumah yang terbuat dari semen, batu dan sejenisnya yang tidak kuat menahan mahluk hidup sperti pohon mangga, jadi intinya akar dari pohon yang membuat pondasi struktur pondasi pagar menjadi pecah/roboh karena dorongan dari bawah tanah. Akar pohon apa yg merusak pondasi rumah? Apakah akar tanaman pucuk merah merusak bangunan? Selain itu, pucuk merah juga memiliki kemampuan menyerap karbon. Dan yang lebih penting, akar pohon pucuk merah juga tidak merusak bangunan seperti aspal dan Draenase/Proteksi.
Selainmemiliki daun yang tidak mudah rontok dan bunga-bunga yang teramat cantik, pohon tabebuya juga memiliki kelebihan lain. Beberapa kelebihan tersebut di antaranya, batang yang cukup keras dengan akar yang tidak merusak bangunan apapun di sekitarnya. Sumber: ciriciripohon.com
Pohon 29 Views Daftar Akar Pohon Ketapang Merusak Bangunan Lengkap. Jika tidak, akar pohon akan merusak bangunan dan anda akan menghadapi risiko. Semua pohon yang berakar tunggang akan merusak bangunan jika ditanam dekat tembok rumah, pagar atau tembok seiring pertumbuhannya akar semakin. Mengenal Reti Iyang, Kuburan Batu Megalitikum dengan Relief Ikan di from Misalnya saja, talang air atau atap yang berdekatan dengan pohon. Pohon ketapang kencana memiliki akar tunggang yang bermaksud yaitu akarnya tumbuh ke bawah dan tidak dapat merusak bangunan yang ada. Pilihlah pohon yang sesuai dengan kondisi pekaranganmu, jangan sampai pohon tumbuh terlalu tinggi dan akar yang tumbuh hingga merusak bangunan rumah. Daftar isi1 Nah, Untuk Pilihan Tanamannya, Oleh Karena Itu Harus Diusahakan Ketika Menanam Diberikan Ruang Yang Cukup Pohon Yang Tumbuh Cepat Dekat Dengan Bangunan Dapat Menyebabkan Tanah Yang Tidak Merata Ketika Akar Pohon Aktif Mengeringkan Tanah Yang Menyebabkan Penyusutan Tapi Saat Musim Kemarau, Pohon Ketapang Akan Menggugurkan Banyak Daun, Yang Terkadang Membuat Lingkungan Sekitar Pohon Tumbuh Menjadi Apakah Akar Pohon Ketapang Kencana Merusak Bangunan? Nah, Untuk Pilihan Tanamannya, Anda. Pohon dengan akar besar dan keras seperti pohon jambu bisa merusak bagian bawah pondasi rumah atau pagar. Sebab dengan adanya pohon besar, rumah bisa terasa lebih teduh dan sejuk. Pohon ketapang kencana memiliki akar tunggang yang bermaksud yaitu akarnya tumbuh ke bawah dan tidak dapat merusak bangunan yang ada. Oleh Karena Itu Harus Diusahakan Ketika Menanam Diberikan Ruang Yang Cukup Untuk. Pilihlah pohon yang sesuai dengan kondisi pekaranganmu, jangan sampai pohon tumbuh terlalu tinggi dan akar yang tumbuh hingga merusak bangunan rumah. Pilih letak penanaman yang jauh dari bangunan karena akar pohon ketapang menjalar dan berpotensi merusak. Akar sebesar ini akan merusak dinding terdekat atau bahkan jalan ketika mencari jalan. Pohon Yang Tumbuh Cepat Dekat Dengan Bangunan Dapat Menyebabkan Tanah Yang Tidak Merata Ketika Akar Pohon Aktif Mengeringkan Tanah Yang Menyebabkan Penyusutan Tanah. Sebab, batang kayu yang besar dapat merusak area di sekitarnya. Jika kebetulan pohon tersebut lokasinya tak jauh. Kekurangan berikutnya adalah sistem perakaran tunggang yang kuat dan mampu merusak konstruksi jalan dan. Tapi Saat Musim Kemarau, Pohon Ketapang Akan Menggugurkan Banyak Daun, Yang Terkadang Membuat Lingkungan Sekitar Pohon Tumbuh Menjadi Kotor. Ada banyak pertanyaan tentang apakah akar pohon mangga merusak bangunan beserta jawabannya di sini atau kamu bisa mencari soal/pertanyaan lain yang berkaitan dengan. Umumnya kondisi ini terjadi dua kali dalam setahun dan bertepatan. Jika tidak, akar pohon akan merusak bangunan dan anda akan menghadapi risiko. Apakah Akar Pohon Ketapang Kencana Merusak Bangunan? Salam kenal buat teman2 semua. Pohon peneduh depan rumah yang saya bahas kali adalah pohon pohon ketapang kencana, karena banyak yang bertanya pohon ketapang kencana akarnya. Semua pohon yang berakar tunggang akan merusak bangunan jika ditanam dekat tembok rumah, pagar atau tembok seiring pertumbuhannya akar semakin.
Pohonuntuk lebih sejuk. All Categories 3D Model. Ketapang kencana Faisal A. 6 Likes | 10K Downloads | 15K Views Download.
JAKARTA, Banyak manfaat yang kamu dapat saat menanam pohon dihalaman rumah. Pohon dapat memberikan kualitas udara yang baik bagi lingkungan, selain itu daun yang rimbun juga memberikan suasana teduh dan asri pada halaman. Karena lahan halaman terbatas, sebelum memilih jenis pohon untuk ditanam sebaiknya ketahui jenis pohon, tinggi, lebar dan pertumbuhan akar pohon yang sesuai dengan kondisi pekaranganmu, jangan sampai pohon tumbuh terlalu tinggi dan akar yang tumbuh hingga merusak bangunan rumah. Melansir dari kanal Youtube, Fifteen, Rabu 22/9/2021, pilihan pohon berikut memiliki daun yang rindang sehingga bisa kamu pertimbangkan sebagai tanaman peneduh halaman. Baca juga Cara Menanam dan Merawat Pohon Kelor, Banyak Manfaatnya Pohon mangga Jika kamu menyukai buah mangga, tanaman pohon mangga sangat cocok ditanam di pekarangan rumah. Selain sebagai pohon peneduh, dengan menanam pohon mangga kamu juga bisa menikmati buahnya saat panen tiba. Tapi yang perlu kamu perhatikan ialah perawatannya, karena tanaman ini mudah terserang hama seperti hama putih dan tungau. Baca juga 3 Masalah dan Cara Mengatasi Akar Pohon yang Tumbuh Terlalu BesarPucuk merah Jika kamu mencari pohon peneduh yang memberikan warna berbeda pada halaman, kamu bisa menanam pucuk merah. Pohon ini memiliki batang yang tumbuh melebar sehingga membentuk kanopi yang rindang sehingga rumah terasa sejuk. Pohon pucuk merah memiliki ujung daun muda berwarna merah yang menjadikan pohon ini sangat menarik. Baca juga 5 Cara Membuat Pohon Magnolia Semakin Mempercantik Taman Pohon kersen SHUTTERSTOCK Membaca buku di halaman rumah bisa jadi aktivitas menyenangkan untuk mengusir rasa bosan di rumah saja. Di masa kecil mungkin kamu pernah menikmati buah kersen dan berteduh dibawah dahannya yang rindang. Pohon ini memiliki batang yang menyerupai kipas dengan daun lebar yang merunduk. Jika kamu menanam pohon kersen di halaman rumah kamu tidak perlu melakukan perawatan khusus karena pohon ini sangat mudah tumbuh. Baca juga Pohon Besar di Depan Rumah, Apakah Bagus Menurut Feng Shui? Ketapang kencana Ketapang kencana adalah pohon peneduh yang sering dijumpai pada taman dan pinggir jalan raya. Pohon ini memiliki batang yang ramping dengan diameter yang tidak begitu besar sehingga cocok ditanam di pekarangan rumah.
Sangatberbeda dengan ketapang pada umumnya yang ada di pinggir jalan raya atau tepi pantai, dahannya tumbuh secara random dan tak membentuk pola apapun. 2. Ukuran Daun. Daun dari pohon ketapang kencana juga cukup berbeda dengan ketapang pada umumnya. Banyak jenis ketapang lainnya memiliki karakteristik daun yang lebar.
Daftar isi1 Apakah akar ketapang kencana merusak?2 Apa yang dimaksud pohon pelindung?3 Bagaimana ciri-ciri tanaman yang kekurangan air?4 Apa saja yg termasuk pohon pelindung?5 Apakah pohon ketapang kuat?6 Apakah akar pohon merusak bangunan?7 Apa manfaat dari pohon palem?8 Apakah akar tanaman pucuk merah merusak bangunan?9 Apakah akar pohon mangga bisa merusak pondasi rumah?10 Apakah buah pucuk merah berbahaya? Pilih letak penanaman yang jauh dari bangunan karena akar pohon ketapang menjalar dan berpotensi merusak pondasi bangunan sekitarnya. Apa ciri ciri tanaman yang tidak rutin dilakukan penyiraman? Berikut adalah beberapa ciri tanaman kekurangan air atau jarang disiram. Tanaman layu. Ini adalah tanda klasik tanaman kekurangan air. 2. Tanah kering. Jika tanah di sekitar tanaman kering, mungkin membutuhkan lebih banyak air. Ujung daun kering dan mati. Pertumbuhan lambat. Jejak kaki yang terlihat. Apa yang dimaksud pohon pelindung? Diantara tanaman tersebut, ada yang disebut tanaman pelindung atau peneduh, yaitu tanaman yang ditanam dengan tujuan untuk melindungi orang atau benda yang ada di bawah atau di sekitarnya dari terik matahari, hembusan angin maupun curahan air hujan. Pohon ketapang tumbuh dimana? Habitat Pohon Ketapang Tanaman jenis Terminalia menyebar di berbagai daerah di Indonesia. Tanaman ini biasanya tumbuh di dataran rendah hingga tinggi, di hutan primer atau sekunder, hutan campran, hutan rawa, hutan pantai, hutan jati, hingga di sepanjang sungai. Bagaimana ciri-ciri tanaman yang kekurangan air? Dilansir dari laman Gardening Know How, berikut tanda-tanda yang ditunjukkan ketika tanaman kekurangan air atau jarang disiram. Daun tanaman layu. 2. Tanahnya kering. Ujung daun kering dan mati. Pertumbuhannya lambat. Meninggalkan bekas jejak kaki. Apa yang terjadi jika tanaman kekurangan air? Tanaman yang kekurangan air akan mengalami pertumbuhan yang melambat, artinya tanaman akan mengalami penurunan produksi juga dari hasil pertumbuhannya. Tanaman berbunga, pohon, atau tanaman lainnya akan menumbuhkan lebih sedikit tunas baru dan menghasilkan lebih sedikit bunga yang sering kali akan gagal berkembang. Apa saja yg termasuk pohon pelindung? Jika kamu menginginkan rumah yang nyaman dengan angin sepoi-sepoi, pohon peneduh berikut ini bisa menjadi pilihan menarik. Pohon Mangga. 2. Holly Amerika. Pohon Bambu. Pohon Beringin. Cemara. 6. Pohon Angsana. 7. Pohon Palem. Ketapang Kencana. Apa saja jenis tanaman pelindung? Jenis tanaman yang baik dipakai sebagai pohon pelindung dan sekaligus sebagai pohon panjatan/penunjang adalah tanaman seperti Lamtoro Leucaena glauca Dadap Erythrina variegata Jarak pagar Jathropa curcas Kolena/pohon gamal Glericidia Sengon Albizia spei Apakah pohon ketapang kuat? Meskipun memiliki karakter cukup keras, kayu dari pohon ketapang tidak memiliki daya tahan sekuat kayu Meranti. Apa ciri ciri pohon ketapang? Ketapang pohon mampu mencapai ketinggian hingga 40 m dan ketebalan batang hingga 1,5 m. Tumbuh sangat rindang secara mendatar juga bertingkat hingga memiiki penampakan seperti pagoda…. Daun Bentuk daun pohon ketapang yang lebih lebar dan umumnya mencapai 3 cm- 9 cm setiap helainya. Apakah akar pohon merusak bangunan? Perlu diketahui bahwa akar pohon yang besar bisa merusak pondasi. Tergantung jenis pohonnya, jarak yang dibutuhkan antara titik tanam pohon dengan bangunan terdekat adalah 1,5 meter. Apakah akar jambu air merusak pondasi? Mengenali Jenis Pohon Pohon dengan akar besar dan keras seperti pohon jambu bisa merusak bagian bawah pondasi rumah atau pagar. Apa manfaat dari pohon palem? Di alam, Palem memiliki peran yang sangat penting. Tumbuhan ini mampu menyerap polusi sehingga dapat meningkatkan kualitas udara di sekitarnya. Selain itu dapat menyerap air 10 persen lebih banyak dibandingkan dengan tumbuhan lain. Akar pohon apa yg merusak pondasi rumah? Pohon dengan akar besar dan keras seperti pohon jambu bisa merusak bagian bawah pondasi rumah atau pagar. Apakah akar tanaman pucuk merah merusak bangunan? Selain itu, pucuk merah juga memiliki kemampuan menyerap karbon. Dan yang lebih penting, akar pohon pucuk merah juga tidak merusak bangunan seperti aspal dan Draenase/Proteksi. Apa manfaat pohon ketapang? Daun dan kulit pohon ketapang kerap digunakan sebagai bahan untuk membuat pewarna hitam dan tinta. Manfaat pohon ketapang juga dirasakan oleh para penggemar ikan hias. Daun ketapang bisa dimanfaatkan untuk menetralkan pH dari air sehingga lebih ideal untuk memelihara ikan khususnya ikan cupang. Apakah akar pohon mangga bisa merusak pondasi rumah? struktur pondasi rumah yang terbuat dari semen, batu dan sejenisnya yang tidak kuat menahan mahluk hidup sperti pohon mangga, jadi intinya akar dari pohon yang membuat pondasi struktur pondasi pagar menjadi pecah/roboh karena dorongan dari bawah tanah. Apakah akar pucuk merah merusak bangunan? Apakah buah pucuk merah berbahaya? Tumbuhan ini juga memiliki buah, hanya saja kamu tak boleh memakannya saat mentah. Pasalnya, buah berbentuk bulat pipih yang dihasilkan memiliki racun di dalamnya. Jika kamu merawat pohon ini dengan baik, ia bisa tumbuh hingga ketinggian 7 meter, lo. Apa manfaat pucuk merah? Pucuk merah kaya akan kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif akibat penumpukan radikal bebas berlebih. Kerusakan ini bisa terjadi di mana saja, termasuk organ dan sel-sel imun, sehingga kemampuan tubuh untuk melawan infeksi bisa menurun.
78REu. o3zr6qeedo.pages.dev/395o3zr6qeedo.pages.dev/31o3zr6qeedo.pages.dev/412o3zr6qeedo.pages.dev/354o3zr6qeedo.pages.dev/93o3zr6qeedo.pages.dev/28o3zr6qeedo.pages.dev/5o3zr6qeedo.pages.dev/74
akar pohon ketapang kencana merusak